Semarang – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Jawa Tengah mengadakan Forum Perumusan Analisis dan Rekomendasi Kebijakan Jateng (Pusaka Jateng) 2024 di Semarang pada Rabu (6/11/2024). Forum ini mengusung tema “Harmonisasi Pengembangan Sektor Industri dan Pertanian dalam Rangka Penguatan Ketahanan Pangan dan Industri Jateng”.

Pusaka Jateng menjadi wadah akademis dan profesional yang mengkaji perkembangan ekonomi melalui karya tulis ilmiah (call for paper) dan seminar mengenai isu-isu strategis. Forum ini dilaksanakan bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah serta Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Cabang Semarang.

Kepala Perwakilan BI Jawa Tengah, Rahmat Dwisaputra, menyatakan harapannya agar forum ini dapat menghasilkan rekomendasi yang aplikatif bagi isu-isu perekonomian, khususnya terkait ketahanan pangan di Jawa Tengah.

“Melalui rekomendasi Forum Pusaka Jateng 2024, kami berharap dapat menghasilkan solusi yang dapat diterapkan guna mewujudkan visi pembangunan Jateng sebagai penopang pangan dan industri nasional yang maju, sejahtera, berbudaya, dan berkelanjutan,” ujarnya.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Jawa Tengah, Soejarwanto, turut menyambut baik forum ini, menekankan pentingnya integrasi ekonomi hijau dan biru dalam berbagai sektor di Jawa Tengah, terutama pertanian dan industri.

“Topik ini sangat relevan mengingat sektor pertanian dan industri memberikan kontribusi besar terhadap ketahanan pangan di Jawa Tengah dan Indonesia,” ungkap Soejarwanto.

Forum Pusaka Jateng 2024 mencakup seminar ekonomi dengan pembicara-pembicara ahli dan penyerahan buku bunga rampai yang merupakan hasil dari call for paper Pusaka Jateng 2024, yang berhasil mengumpulkan 318 proposal dari peneliti dalam dan luar negeri. RRI