Singkong merupakan salah satu sumber pangan lokal yang banyak dikonsumsi di Indonesia. Selain murah dan mudah didapat, singkong ternyata memiliki nilai gizi yang cukup tinggi dan bisa menjadi alternatif karbohidrat pengganti nasi. Banyak orang mengenal singkong hanya sebagai makanan tradisional, padahal kandungan gizinya sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Dalam artikel ini, kita akan membahas kandungan gizi singkong, manfaat kesehatannya, serta tips pengolahan agar nutrisi singkong tetap terjaga.
Kandungan Gizi Singkong per 100 Gram
Singkong mentah mengandung berbagai nutrisi penting yang bermanfaat untuk tubuh, di antaranya:
- Kalori: ±160 kkal
- Karbohidrat: 38 gram
- Serat: 1,8 gram
- Protein: 1,4 gram
- Lemak: 0,3 gram
- Kalsium: 33 mg
- Zat besi: 0,3 mg
- Kalium: 271 mg
- Magnesium: 20 mg
- Vitamin C: 20,6 mg
- Vitamin B6: 0,1 mg
Dengan kandungan tersebut, singkong termasuk makanan yang kaya energi dan dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian jika dikonsumsi dengan tepat.
Manfaat Gizi Singkong bagi Kesehatan
- Sumber Energi Tinggi
Singkong mengandung karbohidrat kompleks yang dapat memberikan energi secara bertahap. Sangat cocok untuk dikonsumsi sebelum melakukan aktivitas fisik. - Melancarkan Pencernaan
Kandungan serat dalam singkong dapat membantu meningkatkan fungsi saluran pencernaan dan mencegah sembelit. - Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh
Vitamin C dalam singkong berperan sebagai antioksidan yang membantu melindungi tubuh dari radikal bebas dan memperkuat sistem imun. - Menjaga Tekanan Darah
Kehadiran kalium dalam singkong membantu mengatur tekanan darah dan fungsi otot, termasuk otot jantung. - Mencegah Anemia
Meskipun jumlah zat besinya tidak terlalu tinggi, konsumsi singkong yang disertai dengan makanan tinggi zat besi lainnya dapat membantu mencegah anemia. - Baik untuk Diet Bebas Gluten
Singkong tidak mengandung gluten, sehingga aman dikonsumsi oleh orang yang memiliki intoleransi gluten atau penderita penyakit celiac.
Cara Mengolah Singkong agar Tetap Bergizi
- Kukus atau rebus singkong alih-alih menggoreng untuk menghindari penambahan lemak trans
- Hindari memasak dengan terlalu banyak gula, garam, atau santan jika sedang diet
- Kombinasikan dengan sayuran atau protein agar menu menjadi seimbang
- Olah menjadi tepung singkong (mocaf) sebagai alternatif tepung bebas gluten
Waspadai Konsumsi Singkong Mentah
Singkong mentah mengandung senyawa glikosida sianogenik yang bisa melepaskan sianida dalam tubuh. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengolah singkong dengan benar, seperti merendam, mengupas kulit, dan memasaknya hingga matang agar aman dikonsumsi.
Kesimpulan
Singkong adalah sumber pangan lokal yang kaya manfaat dan gizi. Dengan kandungan karbohidrat kompleks, serat, vitamin, dan mineral, singkong mampu menunjang kesehatan tubuh dan menjadi alternatif yang ekonomis serta bergizi. Mengolah singkong secara tepat akan membantu memaksimalkan manfaatnya, baik untuk kesehatan pencernaan, daya tahan tubuh, hingga diet gluten-free.
Mulailah memasukkan singkong dalam menu harian sebagai bagian dari pola makan sehat dan alami.
