Google Indonesia bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) resmi meluncurkan Gemini Academy untuk UMKM, sebuah program pelatihan kecerdasan buatan (AI) yang bertujuan membantu pelaku usaha dalam bisnis ekspor maupun non-ekspor.

Menariknya, Indonesia menjadi negara pertama di dunia yang mendapatkan akses pelatihan AI generatif dari Google. Program ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas, efisiensi, serta memperluas jangkauan pasar bagi UMKM Indonesia, baik di dalam negeri maupun di tingkat global.

“Google memiliki komitmen jangka panjang untuk membantu UMKM beradaptasi dengan perubahan teknologi yang cepat. Dengan Gemini Academy untuk UMKM, kami berharap dapat membantu UMKM menavigasi perubahan teknologi dan mempersiapkan mereka untuk masa depan yang berpusat pada AI,” ujar Putri Alam, Director of Government Affairs & Public Policy Google Indonesia, dalam pernyataan resminya, Minggu (23/2).

Fokus Pelatihan Gemini Academy untuk UMKM

Peserta Gemini Academy untuk UMKM akan mendapatkan pelatihan yang mencakup berbagai aspek pemanfaatan AI, seperti:

  • Prompt engineering, yaitu teknik menulis perintah yang efektif untuk AI guna menghasilkan output yang sesuai dengan kebutuhan bisnis.
  • Analisis kompetisi industri, agar UMKM dapat memahami tren pasar dan pesaingnya.
  • Transformasi hasil AI menjadi format bisnis yang relevan, termasuk strategi pemasaran berbasis AI.
  • Perancangan strategi bisnis berdasarkan analisis AI, untuk meningkatkan daya saing UMKM.

Dengan pelatihan ini, diharapkan UMKM Indonesia lebih siap menghadapi era digital, terutama dalam memanfaatkan teknologi AI guna meningkatkan efisiensi operasional dan inovasi produk.

Dukungan Tambahan: 500 Beasiswa AI untuk ASN Kemendag

Selain meluncurkan Gemini Academy untuk UMKM, Google juga memberikan 500 beasiswa Google Career Certificate kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kemendag. Beasiswa ini akan digunakan untuk mengikuti kursus “AI Essentials” di platform Coursera, yang merupakan salah satu kursus AI terpopuler di dunia.

Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas ASN dalam memahami dan menerapkan AI di sektor perdagangan, sehingga dapat mendukung UMKM dengan lebih baik dalam menghadapi tantangan global.

Pendaftaran Program Dibuka Sepanjang Tahun 2025

Pendaftaran untuk Gemini Academy untuk UMKM akan dibuka setiap bulan sepanjang tahun 2025.

  • UMKM ekspor dapat mengikuti informasi pendaftaran melalui akun media sosial Pusat Pengkajian dan Pengembangan Perdagangan Internasional (PPEJP) Kemendag, Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (DJPEN) Kemendag, dan Kemendag.
  • UMKM non-ekspor bisa mendapatkan informasi melalui akun media sosial Direktorat Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PMSE) dan Perdagangan Jasa Kemendag.

Mendorong UMKM Indonesia Menuju Transformasi Digital

Peluncuran Gemini Academy untuk UMKM menjadi salah satu langkah strategis dalam mendorong digitalisasi bisnis di Indonesia. Dengan adanya dukungan pelatihan berbasis AI ini, UMKM diharapkan semakin kompetitif, inovatif, dan siap bersaing di pasar global.

Program ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mempercepat adopsi teknologi digital bagi pelaku usaha, sekaligus memperkuat daya saing Indonesia di era ekonomi berbasis AI.