Dalam mendukung pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Gerakan Peduli Tani Nelayan (GPTN) hadir dengan visi-misi dan program-program strategis yang berfokus pada pemberdayaan petani, peternak, dan nelayan Indonesia. Berkomitmen untuk menciptakan kesejahteraan dan kemandirian bagi kelompok-kelompok ini, GPTN mengusung pendekatan berbasis teknologi, inovasi, dan kolaborasi untuk menghadapi tantangan di sektor agribisnis dan perikanan.

Mewujudkan kesejahteraan dan kemandirian petani dan nelayan Indonesia melalui penguatan pengetahuan, jaringan kerja sama, dan percepatan akses terhadap sumber daya, teknologi, serta pasar.

Ketua Umum GPTN, Harmanto, menekankan pentingnya visi ini dalam mendukung kebijakan kedaulatan pangan dan program-program unggulan dari pasangan Prabowo-Gibran. GPTN berkomitmen menjadi garda terdepan dalam memperkuat sektor pertanian, peternakan, kelautan perikanan dan UMKM melalui pemberdayaan petani dan nelayan, peningkatan produktivitas, serta mempercepat modernisasi sektor ini.

Untuk mewujudkan visi tersebut, GPTN memiliki tiga misi utama yang terstruktur dalam Edukasi, Koneksi dan Akselerasi, yang diharapkan dapat mengoptimalkan peran petani dan nelayan di era digital serta globalisasi.

GPTN menempatkan edukasi sebagai pilar utama dalam mendorong kesejahteraan petani dan nelayan. Edukasi ini tidak hanya fokus pada keterampilan tradisional, tetapi juga pada penggunaan teknologi modern, literasi finansial, dan praktik pertanian serta perikanan yang berkelanjutan.

GPTN berupaya meningkatkan kapasitas petani, peternak, dan nelayan melalui pelatihan berbasis teknologi modern, baik di sektor pertanian, peternakan, maupun kelautan perikanan dan UMKM. Dengan adanya pelatihan ini, petani dan nelayan diharapkan dapat memanfaatkan teknologi smart farming dan perikanan digital untuk meningkatkan hasil panen dan efisiensi.

Selain teknologi, GPTN menyadari pentingnya literasi keuangan untuk meningkatkan daya tahan ekonomi petani, peternak, dan nelayan. Program literasi ini akan mencakup manajemen usaha tani, pengetahuan tentang akses permodalan, dan cara mengelola usaha dengan berkelanjutan.

Dalam mendukung visi keberlanjutan lingkungan, GPTN akan menyediakan informasi dan edukasi mengenai pertanian serta perikanan ramah lingkungan, sehingga hasil usaha tani dan nelayan tidak hanya meningkatkan kesejahteraan ekonomi, tetapi juga menjaga kelestarian alam.

Koneksi adalah kunci utama dalam memastikan keberhasilan petani dan nelayan, terutama dalam mengakses pasar dan sumber daya pendukung lainnya. GPTN akan menghubungkan sektor-sektor ini dengan pasar, distributor, pemerintah, serta lembaga keuangan melalui platform digital dan jaringan kolaborasi.

Melalui platform digital, GPTN akan memfasilitasi akses langsung petani dan nelayan ke pasar yang lebih luas, baik lokal maupun nasional. Hal ini memungkinkan mereka untuk mempercepat distribusi hasil panen, memotong jalur distribusi yang terlalu panjang, serta mendapatkan harga yang lebih baik.

GPTN akan membangun kolaborasi strategis dengan berbagai lembaga, termasuk sektor swasta dan pemerintah, serta lembaga keuangan untuk mendukung pengembangan sektor pertanian, peternakan, dan perikanan. Hal ini akan menciptakan ekosistem yang lebih sehat dan berdaya saing.

Akses terhadap layanan keuangan dan pendanaan menjadi tantangan utama bagi petani dan nelayan. GPTN akan memperluas jangkauan akses ini dengan menjalin kerja sama dengan perbankan dan lembaga keuangan lainnya, sehingga usaha tani, ternak, dan nelayan bisa tumbuh lebih cepat.

Dalam rangka mempercepat kemajuan sektor pertanian, peternakan, dan perikanan, GPTN akan fokus pada akselerasi penggunaan teknologi digital dan inovasi, serta mempercepat akses petani dan nelayan terhadap program bantuan dan subsidi pemerintah.

GPTN akan mendorong penggunaan teknologi modern seperti drone pertanian, sensor canggih untuk pemantauan tanah, dan aplikasi perikanan digital untuk meningkatkan efisiensi dalam produksi serta memperbaiki kualitas hasil panen dan tangkapan.

GPTN akan menjadi jembatan antara petani, nelayan, dan pemerintah untuk mempercepat penyaluran program bantuan serta subsidi dengan sistem yang transparan. Hal ini bertujuan agar bantuan dapat segera diterima oleh mereka yang membutuhkan, sehingga dapat mempercepat pemulihan ekonomi.

Pengembangan ekosistem industri lokal yang mengutamakan produk-produk berbasis kearifan lokal. Mulai dari hulu hingga hilir, rantai nilai produk pertanian dan perikanan akan diperkuat untuk menciptakan produktivitas berkelanjutan dan nilai tambah bagi para petani dan nelayan.

Sebagai organisasi yang aktif mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran, GPTN memainkan peran penting dalam mendukung program-program yang diusung pasangan tersebut, terutama dalam hal kedaulatan pangan. Dengan visi kemandirian petani dan nelayan, GPTN sejalan dengan kebijakan Prabowo yang mendorong kemandirian di sektor pangan sebagai pilar utama untuk memastikan ketahanan nasional.

Program-program yang dijalankan oleh GPTN juga mendukung visi besar Food Estate yang dicanangkan oleh Prabowo sebagai salah satu strategi utama untuk mewujudkan kedaulatan pangan Indonesia. Melalui peningkatan kapasitas petani dan nelayan, GPTN juga berperan dalam memperkuat posisi Indonesia sebagai negara dengan sektor pertanian dan perikanan yang tangguh di tengah ketidakpastian global, terutama di era pascapandemi dan krisis pangan internasional.

Harmanto, Ketua Umum GPTN, berharap agar visi-misi dan program yang diusung GPTN dapat menjadi solusi nyata bagi tantangan yang dihadapi petani dan nelayan saat ini. “Kami ingin memastikan bahwa petani, nelayan, dan pelaku UMKM di Indonesia tidak hanya sejahtera, tetapi juga mandiri dan berdaya saing di pasar global. Dengan dukungan penuh dari pemerintah Prabowo-Gibran, kami yakin bahwa kesejahteraan dan kedaulatan pangan akan segera terwujud,” ujar Harmanto.

Dalam perjalanannya, GPTN akan terus memperluas jaringan di seluruh Indonesia, memperkuat kolaborasi, serta mengakselerasi program-program pemberdayaan yang sesuai dengan kebutuhan lokal. Dengan komitmen kuat ini, GPTN siap menjadi mitra strategis pemerintahan Prabowo-Gibran dalam mewujudkan kedaulatan pangan, peningkatan kesejahteraan petani dan nelayan, serta mempercepat pembangunan ekonomi pedesaan di seluruh Indonesia.