Di tengah upaya kolektif mewujudkan swasembada pangan nasional, Harfia Machinery — perusahaan penyedia alat mesin pertanian (alsintan) nasional — menunjukkan langkah nyata. Harfia berpartisipasi dalam Rapat Koordinasi Swasembada Pangan se-Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan, sebuah forum strategis yang mempertemukan semua elemen penting dalam ekosistem pertanian daerah.
Rapat yang diselenggarakan oleh Pemda Kabupaten Sidrap dan dibuka langsung oleh Bupati Syaharuddin Alrif ini menjadi ruang terbuka untuk merancang langkah konkret meningkatkan produktivitas dan kemandirian pangan dari wilayah.
Ruang Bertemu dan Merancang Langkah Bersama
Kepala Bidang Prasarana Pertanian, Suriyanto, menyampaikan bahwa forum ini dirancang sebagai medium sinergi antara kelompok tani, pembudidaya padi, DPRD, Forkopimda, Bulog, Kejaksaan, hingga perwakilan dari Kementerian Pertanian. “Ini momentum penting untuk mempertemukan kekuatan di sektor pertanian agar bergerak bersama mewujudkan ketahanan pangan yang kokoh dari Sidrap,” jelasnya.
Senada dengan itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Pertanian Sidrap, Ibrahim, menyebut forum ini sebagai refleksi sekaligus perencanaan bersama untuk peningkatan produktivitas. “Ketahanan pangan nasional itu dimulai dari kekuatan pangan di tingkat daerah. Di sinilah kami merumuskannya,” ujarnya.
Harfia: Menyatu dalam Napas Pertanian Sidrap
Di tengah forum terbuka yang berlangsung di bawah tenda lapangan, Harfia tampil sebagai salah satu peserta aktif yang tak sekadar memamerkan produk, tapi juga membaur dengan petani. Dalam kunjungan ke stan Harfia, Agus Setiawan — Sales Manager Harfia — menegaskan bahwa perusahaan hadir dengan semangat mendengar langsung aspirasi petani.
“Kami bukan hanya penyedia teknologi, tapi kami ingin hadir sebagai mitra sejati para petani. Karena kemandirian pangan Indonesia dimulai dari sawah, maka kami pun memilih hadir di sana, mendengarkan langsung dari sumbernya,” ungkap Agus.
Harfia meyakini bahwa kemajuan pertanian tidak cukup hanya dengan alat, tapi juga dengan kebersamaan dan kepercayaan. Filosofi inilah yang mendasari kehadiran mereka di forum ini.
Program Harfia Anniversary Fest 2025: Apresiasi Nyata untuk Petani
Sebagai bentuk penghormatan kepada para petani yang menjadi ujung tombak ketahanan pangan Indonesia, Harfia meluncurkan program “Harfia Anniversary Fest 2025”. Program ini menghadirkan berbagai penghargaan menarik, mulai dari hadiah umroh, smartphone, hingga bentuk apresiasi lain yang menyentuh langsung kehidupan petani.
General Manager Harfia, Juhardi, menyampaikan bahwa inisiatif ini bukan sekadar promosi. “Ini wujud nyata dari penghormatan Harfia terhadap petani sebagai penjaga pangan negeri. Mereka layak dirayakan, layak dihargai secara langsung,” tegasnya.
Lebih dari Alsintan: Harfia sebagai Sahabat di Sawah
Agus menutup sesi wawancara dengan menyampaikan pesan mendalam, “Apresiasi bukan hanya berupa alat, tapi juga penghargaan yang menyentuh hati. Hadiah umroh itu hanyalah satu bentuk kecil dari rasa terima kasih kami kepada para penjaga sawah Indonesia.”
Dengan semangat ini, Harfia tidak sekadar hadir sebagai perusahaan, tetapi sebagai sahabat yang tumbuh bersama petani, bahu membahu mewujudkan ketahanan pangan nasional yang berkeadilan dan berkelanjutan.