Indonesia berhasil menarik perhatian dunia dalam Forum Ekonomi Dunia (World Economic Forum/WEF) 2025 di Davos, Swiss. Hal ini tergambar dari apresiasi Pendiri dan Presiden Direktur WEF, Professor Klaus Schwab, terhadap peran Indonesia dalam perekonomian global.
Saat menghadiri acara Indonesia Night di Garden Hall, Morosani Schweizerhof Hotel, pada Rabu malam (22/1), Schwab menyatakan kekagumannya terhadap pertumbuhan ekonomi, inovasi kebijakan, serta kekayaan budaya Indonesia.
“Hadir di acara ini bukan seperti kewajiban dan tugas bagi saya, tetapi adalah sebuah kesenangan. Indonesia adalah salah satu new upcoming star (bintang baru yang sedang naik daun),” ujar Schwab.
Indonesia Night: Perpaduan Budaya dan Ambisi Ekonomi
Acara Indonesia Night bukan sekadar pertemuan para pemimpin dunia, menteri, dan pebisnis global, tetapi juga menjadi panggung bagi ambisi ekonomi Indonesia. Schwab menyoroti bahwa Indonesia semakin menarik sebagai pusat investasi dunia.
Selain itu, ia juga memuji kebijakan yang diusung Presiden Prabowo Subianto, terutama program Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Apa yang Anda lakukan sekarang, seperti program makanan bergizi, sangat mengesankan. Ini bisa menarik lebih banyak investasi ke Indonesia,” ungkapnya.
Schwab pun optimistis bahwa di bawah kepemimpinan Prabowo, ekonomi Indonesia akan semakin maju dan diperhitungkan dunia.
“Saya sangat menantikan untuk bertemu Anda lagi tahun depan, untuk melihat semua keberhasilan yang akan Anda raih di bawah kepemimpinan presiden baru,” tutup Schwab.
Dukungan Penuh Pemerintah Indonesia
Acara ini dibuka oleh Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM, Rosan Perkasa Roeslani, yang menyampaikan apresiasi kepada ratusan peserta yang hadir.
“Kami berharap Anda semua dapat menikmati suguhan kuliner dan hiburan khas Indonesia,” ujar Rosan.
Turut hadir dalam acara tersebut:
- Menteri Luar Negeri Sugiono
- Ketua Umum Kadin 2024-2029 Anindya Bakrie
- Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Arsjad Rasjid
Perpaduan Musik, Seni, dan Kuliner Indonesia
Indonesia Night menampilkan kekayaan budaya Indonesia, mulai dari:
Alunan Sasando oleh Ganzerlana, dipadukan dengan looping effects dan synthesizers, menciptakan suasana modern-tradisional yang unik.
Demo seni batik oleh Erlina Doho, seniman Indonesia yang tinggal di Eropa.
Hidangan khas Indonesia, seperti sate Maranggi dan rendang Padang, yang memikat selera para tamu internasional.
Partisipasi Indonesia di WEF 2025 bukan hanya memperkuat citra positif di mata dunia, tetapi juga membuka peluang investasi dan kerja sama ekonomi yang lebih luas. Dengan kebijakan inovatif dan pertumbuhan ekonomi yang stabil, Indonesia semakin diakui sebagai bintang baru dalam perekonomian global. 
